15 Proyek Ambisius Google yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Sebagian besar orang mungkin menganggap Google hanya sebagai mesin pencari. Padahal faktanya enggak begitu, lho!

Di samping memberikan layanan mesin pencari, Google juga memiliki sejumlah proyek lain yang besar dan dinilai akan bermanfaat untuk masyarakat. Proyek tersebut di bawah induk perusahaannya, Alphabet Inc yang dipimpin oleh salah satu pendiri Google, Larry Page.

Apa saja proyek-proyek tersebut? Berikut 15 proyek ambisius Google yang super canggih dan mungkin belum Anda ketahui.

1. Google Fiber

kotak Google Fiber

Google Fiber merupakan layanan akses internet super cepat dengan kapasitas mencapai 1.000 megabit per detik. Layanan ini juga menyediakan paket langganan saluran TV yang jumlahnya mencapai lebih dari 150 channel.

Untuk mengontrol TV tersebut, Anda bisa menggunakan aplikasi pada perangkat IOS atau Android. Selain itu, ada juga layanan Google Fiber DVR yang memungkinkan Anda untuk  merekam video hingga 8 kali rekam sekaligus.

Hmm, terdengar cukup menarik ya? Sayangnya, proyek Google Fiber ini belum menyebar luas di seluruh negara.

Loading...

2. Nest

Proyek ambisius Google berikutnya adalah Nest. Nest ini merupakan perusahaan yang fokus memproduksi perangkat-perangkat cerdas dengan basis internet untuk perlengkapan rumah tangga.

Adapun salah satu produknya yang cukup populer adalah thermostat yang dapat dikendalikan dari jarak jauh menggunakan aplikasi pada smartphone. Nest dibeli oleh Google pada 2014 seharga 3,2 miliar dolar AS.

3. Mobil Tanpa Pengemudi

Salah satu proyek ambisius Google

Setelah riset yang tak kenal lelah, Google berhasil menciptakan sebuah mobil unik yang bisa berjalan tanpa pengemudi. Mereka menyebutkan sebagai smart car.

Pada akhir November 2015, mobil ini telah diuji berjalan sejauh 1,3 juta mil dalam mode otonom. Menariknya, mobil tersebut hanya mengalami 11 kali kecelakaan.

Mobil tanpa pengemudi ini tidak menggunakan perangkat manual. Melainkan perpaduan beragam peralatan canggih, seperti laser, sensor, kamera, dan smart cart.

Sayangnya, keberadaan mobil ini kurang mendapat respons positif dari beberapa pihak. Sebuah survei justru menunjukkan bahwa sistem dalam mobil tanpa sopir bisa mengalami kegagalan sewaktu-waktu.

4. Drone Pengiriman

Drone ini merupakan pesawat tanpa awak yang dikembangkan oleh Google X dengan tujuan menggantikan fungsi layanan kurir. Pengembangan drone tersebut masuk dalam bagian dari proyek wing yang juga dikerjakan oleh Alphabet Inc.

Jadi, drone ini dibuat untuk mengirimkan paket ke lokasi tujuan. Yang mana, rencananya saat drone mendarat, paket akan diterima robot kecil di tanah kemudian dikirim langsung ke pelanggan.

Hingga saat ini, ide drone pengiriman kurang mendapatkan antusias dari publik. Pemerintah AS juga tidak mengizinkan uji coba drone di kawasan yang padat penduduk. Oleh karenanya, proyek ini masih dalam masa pengembangan.

5. Lensa Kontak Cerdas

Proyek ambisius Google ini dijalankan oleh anak perusahaan Alphabet, yaitu Verily yang dulunya bernama Google Life Science.

Mereka menciptakan sebuah lensa kontak cerdas bertenaga surya. Fungsinya untuk mengumpulkan data biologis pemakainya seperti kandungan alkohol dalam darah, suhu tubuh, dan sebagainya.

Pada tahun 2014, fungsi lensa kontak ini diperbaharui. Mereka menambahkan sensor glukosa berukuran mini yang bisa mengukur kadar glukosa dalam air mata.

6. Balon yang Memancarkan Sinyal Internet

Proyek Balon Google

Balon ini telah bekerja sejak tahun 2011 lalu. Merupakan sebuah balon bertenaga surya yang terbang dengan ketinggian tertentu untuk memancarkan akses internet, khususnya di daerah-daerah minim sinyal. Proyek ini adalah bagian dari proyek Loon yang dijalankan oleh Google X.

7. Drone Penyebar Wi-fi

Selain balon udara, Alphabet Inc juga merancang sebuah drone untuk memancarkan sinyal internet di dunia. Sebenarnya proyek ini dibuat oleh perusahaan Titan Aerospace, namun kemudian diakusisi oleh Google.

Titan membuat drone ini dalam bentuk pesawat dengan mengandalkan tenaga surya untuk bisa terbang selama bertahun-tahun.

Adapun ciri fisiknya, drone tersebut memiliki lebar sayap sekitar 150 kaki, terdiri dari 3000 sel surya, dan dilengkapi dengan listrik berdaya 7 kw untuk dapat bertahan di udara selama 5 tahun.

Selain itu, juga terdapat kamera pengintai yang berperan untuk merekam kondisi  udara di sekitarnya.

8. Pil yang Bisa Mendeteksi Sel Kanker

Seperti yang diungkapkan dalam Wall Street Journal, Google X sedang merancang pembuatan pil untuk mendetiksi sel kanker.

Pil ini dibuat dalam bentuk partikel magnet berukuran kecil. Fungsinya untuk mengenali tanda-tanda kanker dalam tubuh manusia. Dan bila memungkinkan, juga untuk mengidentifikasi penyakit lainnya.

Proyek ini direncanakan rilis 2 tahun mendatang, yakni sekitar tahun 2020.

9. Robot

Proyek robot Google

Pada tahun 2013, Google mengakusisi beberapa perusahaan robot di dunia. Salah satunya yang paling menarik perhatian publik adalah akuisisi perusahaan robot Boston Dynamics.

Boston Dynamis telah menciptakan sejumlah robot dengan kerangka mirip hewan yang digunakan untuk membantu tugas militer. Satu dia ntaranya yang berpotensi adalah robot cheetah.

Robot tersebut diklaim sebagai robot tercepat di dunia. Ia dapat berlari dengan kecepatan 29 mil per jam.

10. Melihat Lebih Dekat Pada Tubuh Manusia

Menurut informasi dari Wall Street Journal, Google X dibawah naungan Alphabet Inc sedang menjalankan sebuah proyek yang disebut ‘Study Baseline’. Proyek ini berfokus pada pengumpulan data genetik dan molekuler dari 175 orang partisipan.

Data tersebut akan digunakan oleh para peneliti untuk mendeteksi penyakit kanker dan jantung secara mendalam. Sehingga nantinya, mereka bisa mendesain sebuah obat yang bekerja untuk pencegahan, daripada penyembuhan.

11. Baterai Tahan Lama

Proyek ambisius Google berikutnya adalah baterai tahan lama. Proyek pembuatan baterai ini memang belum teralisasikan, sebaliknya masih dalam proses pengembangan.

Menurut laporan dari Wall Street Journal, CEO Alphabet Inc, Larry Page mengemukakan alasan pembuatan baterai ini karena banyaknya keluhan masyarakat terhadap pemakaian baterai yang cepat habis. Khususnya pada baterai smartphone.

Oleh karenanya, Larry menganggap situasi tersebut sebagai peluang bagus untuk menciptakan produk inovatif terbaru ‘baterai berdaya tahan lama’. Menurutnya, baterai ini bisa menjadi pengalaman yang baik bagi para pengguna telepon seluler.

12. Realitas Virtual

Ilustrasi alat realtitas virtual

Selanjutnya, proyek ambisius yang dibuat Google adalah sebuah kacamata VR (Virtual Reality) atau realitas maya. Kacamata ini dikembangkan dengan sistem operasi Android versi terbaru.

Nantinya, bila seseorang mengenakan kacamata ini maka ia melihat lingkungan imaginasi yang tampak nyata. Meski sebenarnya lingkungan tersebut hanyalah simulasi sebuah komputer.

13. Layanan Penyimpanan Genomika Raksasa

Masih dalam naungan Google X, selanjutnya ada proyek layanan penyimpanan Genomika Raksasa yang hendak dirancang oleh Alphabet Inc.

Ya, jadi Google berencana membentuk ruang penyimpanan seharga 25 dolar AS untuk menaruh genom makhluk hidup di dalamnya. Genom ini merupakan keseluruhan dari DNA organisme yang menyimpan berbagai informasi gen.

Harapannya, dengan adanya jutaan genom yang tersimpan di ruang tersebut, maka peneliti bisa menggunakannya untuk eksperimen virtual sekaligus mendeteksi tentang penyakit-penyakit tertentu, seperti kanker.

14. Kecerdasan Buatan

DeepMind merupakan perusahaan riset teknologi yang berfokus pada pengembangan sistem kecerdasan buatan (artificial intelegence). Perusahaan tersebut dibeli oleh Google pada tahun 2014 sebesar 400 juta dolar AS.

Pada tahun 2015, sistem kecerdasan buatan tersebut mengalahkan game Atari 2600 tanpa intrusksi apa pun. Kemudian di tahun 2016, sistem itu kembali mampu mengalahkan manusia dalam game Kompleks Go untuk pertama kalinya.

Tak cukup sampai di sana, kecerdasan buatan tersebut berhasil mengarahkan jalan keluar dari labirin pada game di komputer dengan cara yang sama seperti manusia.

15. Kemampuan untuk Mengendalikan Objek di Dunia Virtual

Proyek ambisius Google yang terakhir yakni teknologi pengendali objek di dunia virtual. Perangkat ini dibuat dengan memanfaatkan gelombang radar yang dapat melakukan pendeteksian gerakan jari dalam skala ‘micromotions’.

Dengan begitu, si pengguna nantinya bisa mengontrol objek virtual tanpa harus menyentuh layar dari perangkat tersebut. Teknologi ini dijalankan oleh Advanced Technology and Projects (ATAP) yang merupakan bagian dari perusahaan Google.

Demikianlah beberapa proyek ambisius Google yang terbilang super canggih, menarik, dan unik. Menurut Anda, proyek mana nih yang paling keren?

Loading...

Artikel Terkait: