Australia Bakal Melarang Anak dalam Bawah Umur dari Dunia Pers Sosial: Minimal 16 Tahun!

Foldertekno.com – JAKARTA – pemerintahan Australia berencana untuk melarang anak-anak di tempat bawah usia tertentu (kemungkinan 14-16 tahun) dari mengakses media sosial.

Perdana Menteri Anthony Albanese menyampaikan bahwa ia berencana memperkenalkan undang-undang ke parlemen pada akhir 2024 untuk memblokir anak-anak dari media sosial dan juga jaringan digital lainnya kecuali mereka berusia dalam menghadapi usia tertentu. Kemungkinan antara 14 serta 16 tahun.

Langkah ini mengikuti perasaan khawatir yang tumbuh tentang dampak negatif media sosial terhadap kemampuan fisik mental dan juga kesejahteraan anak-anak. Namun, rencana ini mengakibatkan pertanyaan tentang bagaimana larangan yang disebutkan akan diterapkan juga apakah akan efektif.

Metode Verifikasi Usia

Beberapa situs, seperti Instagram, sudah ada menggunakan verifikasi usia terbatas. Namun, belum ada metode yang mana seragam dalam seluruh industri.

Hal ini masih menyebabkan berbagai sekali pertanyaan. Bagaimana larangan yang dimaksud dapat dapat ditegakkan atau berlaku efektif?
Beberapa situs, seperti Instagram, telah menggunakan verifikasi usia terbatas untuk beberapa pengguna.

Kebanyakan pendukung menyarankan Australia mengikuti contoh Inggris. Model Inggris masih di tahap awal juga hanya sekali berlaku untuk situs dewasa, tidak media sosial.

Inggris menguraikan lima cara memverifikasi usia pengguna. Namun, beberapa tak akan berfungsi untuk anak dalam bawah 16 tahun:

Loading...

– Mengizinkan bank untuk mengonfirmasi bahwa pengguna berusia di area menghadapi 18 tahun.

– Mengizinkan penyedia layanan seluler untuk mengonfirmasi bahwa pengguna adalah orang dewasa.

– Pemeriksaan kartu kredit: pemegang kartu kredit dalam Inggris harus berusia di area berhadapan dengan 18 tahun; situs web dapat memeriksa dengan penerbit bahwa kartu yang disebutkan valid.

– Meminta pengguna situs untuk mengunggah foto yang tersebut kemudian dicocokkan dengan foto ID.

– Pengaplikasian teknologi estimasi usia wajah.

Dalam roadmap untuk verifikasi usia tahun lalu, komisaris eSafety merekomendasikan “pendekatan tokenisasi double-blind”. Yaitu token berbasis perangkat dalam mana penyedia pihak ketiga mentransfer informasi bukti usia antara situs dan juga penyedia jaminan usia, untuk melindungi privasi pengguna.

Baca Juga: Alasan Rangkaian Dunia Pers Sosial X Diblokir di area Brasil

Meta, perusahaan induk Facebook kemudian Instagram, juga telah dilakukan menganjurkan verifikasi pada tingkat perangkat – yang berarti Google dan juga Apple akan memverifikasi usia orang yang digunakan ingin mengunduh program media sosial tertentu.

Apakah akan berhasil?

Di Amerika, negara bagian Utah kemudian Louisiana telah pernah melakukan verifikasi usia. Dampaknya, ada peningkatan hampir 1.000% juga tiga kali lipat masing-masing pada penyelenggaraan teknologi jaringan pribadi virtual (VPN) untuk melewatipembatasan.

Loading...

Artikel Terkait: