Foldertekno.com – JAKARTA – Raksasa teknologi asa Amerika Serikat, Amazon Web Services (AWS) telah dilakukan menginvestasikan lebih lanjut dari USD5 miliar di tempat Indonesia. Penanaman Modal yang disebutkan mencakup penyelenggaraan pusat data cloud hingga pengembangan keterampilan digital.
President Director PT Amazon Informasi Services Indonesia Winu Adiarto mengatakan, pembangunan ekonomi yang digelontorkan sejak tahun 2021 itu tiada belaka berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menciptakan dampak sosial yang luas.
“Di Indonesia, komitmen kami menginvestasikan lebih tinggi dari USD5 miliar ke pada pusat data cloud juga mencakup komitmen kami terhadap pengembangan keterampilan digital, keberlanjutan, kemudian kesejahteraan masyarakat, menciptakan efek berantai bagi perekonomian,” katanya, Hari Jumat (21/2/2025).
Winu Adiarto mengklaim sejak peluncuran AWS Region di area Jakarta, pihaknya sudah memperkenalkan berbagai inisiatif yang digunakan berfokus pada institusi belajar STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics), pengembangan keterampilan lokal, keberlanjutan, juga acara hyperlocal yang digunakan berdampak bagi penduduk sekitar.
Dan baru-baru ini, AWS bersatu Prestasi Junior Indonesia (PJI) meluncurkan inisiatif STEAM Capacity Building: Exploring Teknologi AI & ML, yang tersebut memberikan pelatihan dasar kecerdasan buatan (AI) secara segera terhadap 40 guru dari 40 sekolah di dalam Jawa Barat.
“Melalui kurikulum terstruktur dari PJI serta App Labs dari Code.org, para guru akan bereksperimen serta menciptakan proyek Teknologi AI kemudian machine learning (ML) mereka sendiri. Setelah mengikuti pelatihan, para guru ini akan mengintegrasikan Teknologi AI kemudian ML ke di kurikulum mereka, menjangkau lebih besar dari 2.400 siswa dengan sekolah teknologi yang dimaksud inovatif,” jelas Winu Adiarto.
Selain itu Think Big Space, yang dirilis pada Oktober 2024 disebut Winu Adiarto menjadi tonggak sejarah sebagai pusat pembelajaran STEAM pertama di dalam kawasan ASEAN. Proyek ini berfungsi sebagai pusat pembelajaran STEAM yang tersebut menyediakan pembelajaran teknis dan juga pelatihan komputasi awan bagi siswa kemudian guru.
“Sarana ini diperkirakan akan memberikan khasiat bagi sekitar 4.000 siswa kemudian warga setiap tahunnya, dengan akses gratis ke AWS Skill Builder juga berbagai acara edukasi lainnya,” tutup Winu.