5 Manfaat Puasa Secara Ilmiah, Penting Dipahami!

Foldertekno.com – JAKARTA – Manfaat puasa secara ilmiah telah terjadi banyak diteliti juga menunjukkan dampak positif pada kesehatan.

Berikut adalah beberapa faedah utama berdasarkan penelitian:

1. Pengembangan Bidang Kesehatan Jantung:

– Puasa telah terjadi terbukti dapat meningkatkan kondisi tubuh jantung dengan cara menurunkan kadar lipid jahat (LDL), trigliserida, serta tekanan darah.
– Sebuah studi yang tersebut dipublikasikan dalam “Journal of the American College of Cardiology” menemukan bahwa puasa intermiten dapat menghurangi risiko penyakit jantung.

Menurut Kementerian Bidang Kesehatan RI, puasa dapat membantu mengendalikan faktor risiko penyakit kardiovaskular.

2. Pengendalian Gula Darah

– Puasa dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan juga menurunkan kadar gula darah, yang digunakan sangat bermanfaat bagi penderita penyakit gula tipe 2.
– Investigasi yang terdapat pada jurnal “World Journal of Diabetes”, menunjukan hasil yang dimaksud positif mengenai pengaruh puasa terhadap tingkat sensitivitas insulin.

3. Perbaikan Fungsi Otak

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat meningkatkan fungsi otak dan juga melindungi terhadap penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer serta Parkinson.

Sebuah studi yang diterbitkan di area “The New England Journal of Medicine” menyoroti peluang puasa pada meningkatkan fungsi otak.

Loading...

Puasa dapat merangsang produksi protein brain-derived neurotrophic factor (BDNF), yang menggalang pertumbuhan sel saraf kemudian meningkatkan fungsi kognitif.

Penelitian di Nature Reviews Neuroscience (2018) menjelaskan bahwa puasa dapat meningkatkan ketahanan otak terhadap stres dan juga penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.

4. Perbaikan Seluler juga Detoksifikasi:

Puasa dapat memicu proses perbaikan seluler yang tersebut disebut autophagy, di tempat mana sel-sel tubuh membersihkan diri dari komponen-komponen yang rusak.

Selain itu, puasa juga dapat membantu proses detoksifikasi tubuh. Perbaikan proses perbaikan seluler serta detoksifikasi tubuh manusia yang tersebut sedang berpuasa, merupakan hasil kajian penelitian yang mana memperkuat bahwa puasa menyehatkan.

5. Pengaturan Berat Badan:

Puasa dapat membantu menurunkan berat badan dengan cara menghurangi asupan kalori dan juga meningkatkan pembakaran lemak.

Banyak penelitian sudah menunjukkan efektivitas puasa intermiten pada menurunkanberatbadan.

Lihat Juga :
  • Profil Yoshinori Ohsumi, Peneliti Jepun yang digunakan Mendapat Nobel pasca Meneliti Manfaat Puasa
  • Teknologi Bantu Korporasi Lakukan Penyesuaian Jam Kerja pada waktu Ramadan
Loading...

Artikel Terkait:

  • Tidak Ada